Membangun Jiwa Peka di Lereng Gunung Wilis

Service day yang dikenal masyarakat umum dengan sebutan pengabdian masyarakat. Kegiatan tersebut merupakan salah satu program sukses kelas IX dari SMP Islam Terpadu Bina Insani yang bertujuan untuk membentuk karakter peka dan peduli dengan lingkungan sekitar, tiga puluh enam siswa-siswi SMPIT Bina Insani kelas IX melaksanakan kegiatan Service Day. Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 15 -17 Maret 2023 itu bertempat di Desa Joho, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri.

Di lereng Gunung Wilis yang menyuguhkan keindahan panorama alam, para siswa menginap di 10 rumah warga. Tidak hanya menginap, mereka juga mengikuti berbagai aktivitas keseharian pekerjaan para warga antara lain berdagang cilok dan bahan peracangan, mencari rumput untuk ternak, menanam dan memanen singkong, memanen padi, budidaya lebah, dan mengairi sawah.

Menyiapkan sarapan

Tidak kalah seru para siswa juga berkegiatan dengan anak-anak yang mengaji di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) setiap pukul 16:00 WIB hingga menjelang Maghrib. Mereka berinisiatif untuk mengadakan beberapa perlombaan yaitu sambung ayat, cerdas cermat, estafet air, dan makan kerupuk.
Layaknya seperti guru, para siswa juga menemani anak-anak sekitar belajar bersama dengan mengulang pelajaran di sekolah.

Untuk menumbuhkan jiwa sosial, di hari terakhir para siswa menggelar bazar murah pakaian layak pakai hasil dari donasi, membagikan sembako, dan kerja bakti.

“Alhamdulillah kegiatan Service Day kemarin sangat seru dan bermanfaat, memahami cara mengupas jagung dan bertani, banyak kenangan bersama teman-teman. Seru bisa mengikuti kegiatan tuan rumah, mendokumentasi kegiatan teman teman dan bermain belajar sama adek-adek di sana. Semoga kegiatannya tetap berlanjut untuk adek kelas karena kegiatannya sangat positif,” ujar siswi SMP Islam Terpadu, Alya Ghaida dan Luthfia Renita.

Kegiatan tersebut juga mendapatkan apresiasi positif dari para orangtua siswa.

“Kegiatan sudah bagus dan bermanfaat, jikalau rentang waktunya bisa ditambah agar makin greget untuk menambah pengalaman dan pelajaran hidup,” komentar Ibu Eny Hartanti, wali murid sekaligus ketua paguyuban kelas IX.

Ngobrol bareng dan diskusi

Banyak pelajaran dan pengalaman berharga yang didapatkan para siswa. Setelah hampir 3 hari bercengkrama dengan para warga layaknya saudara sendiri, ada rasa berat mereka untuk berpamitan karena masih ingin melanjutkan keseruan dengan para warga.

Kegiatan Service day ditutup dengan berpamitan kepada pamong Desa Joho dan tuan rumah sekaligus menyerahkan buah tangan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *