Batik telah menjadi warisan budaya dan bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia yang dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari baik dalam peristiwa penting maupun rutinitas harian.
Untuk meLestarikan Budaya tersebut, SMPIT Bina Insani Kota Kediri mengajarkan siswa membatik . Kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka mengisi Kegiatan Akhir Semester dan sekaligus proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila.
Pada kegiatan membatik yang dilaksanakan pada hari Kamis (22/12/2022) ini, SMPIT Bina Insani mendatangkan pelatih yang merupakan penggiat batik, Ardyan Batik Kediri dan diikuti oleh seluruh siswa dan para guru.
Kegiatan dimulai dengan siswa membuat desain motif batik sesuai imaginasi masing-masing. Kemudian dilanjutkan dengan mencanting atau nglowong yakni membuat batasan motif dengan malam yang dipanaskan. Selanjutnya proses pewarnaan sampai penjemuran. Setelah kering dilanjutkan dengan proses plorodan yaitu meluruhkan malam dalam air mendidih yang dicampur soda kemudian dibilas di air dingin dan dijemur.
Para siswa sangat antusias mengikuti kegiatan dan semua mampu menyelesaikan semua tahapan membatik dan menghasilkan karya mereka sendiri.
Melihat hasil dari pelatihan ini, Waka Kesiswaan, Agung Kurniawan menyampaikan bahwa perlu ada follow up kedepannya. “Siswa bisa mengembangkan dalam media-media yang lain seperti tas, kaos dll. Bahkan dimungkinkan sekali siswa membuat baju batiknya sendiri untuk digunakan setiap hari Kamis.” Imbuhnya.
Selain kegiatan membatik, untuk Kegiatan Akhir Semester yang dilaksanakan sejak hari Senin (19/12/2022) dan berakhir Jum’at (23/12/2022), juga ada kegiatan Outbound, team building, olahraga, ecobrick, dan Istighotsah.
By : Syam All Anshory